Dr. Nurul Widyawati I.R., S.Sos., M.Si., dosen Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, menjadi salah satu pemateri dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Blockchain Technology for Decentralized Finance” yang diselenggarakan oleh PUI-PT Kombinatorika dan Graf, Universitas Jember.
Acara ini berlangsung secara daring pada Selasa, 26 November 2024, pukul 12.00 WIB (10.30 IST), dan menghadirkan akademisi dari berbagai institusi ternama, baik dari dalam maupun luar negeri. Selain Dr. Nurul Widyawati, turut hadir sebagai narasumber antara lain Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D. dan Dr. Ika Hesti Agustin, S.Si., M.Si. dari Universitas Jember, serta Dr. Niranjan Rajanna dari Vijayanagara Sri Krishnadevaraya University, India.
Kehadiran Dr. Nurul Widyawati dalam forum ini menunjukkan kiprah aktif dosen UIN KHAS Jember dalam diskursus global terkait inovasi teknologi digital di bidang keuangan syariah dan ekonomi digital. Dalam pemaparannya, Nurul membahas perspektif keuangan terdesentralisasi (DeFi) dari sudut pandang ekonomi Islam serta tantangan penerapan teknologi blockchain dalam sistem keuangan syariah.
Dalam sesi diskusi, Dr. Nurul menekankan pentingnya prinsip transparansi, keadilan, dan keberlanjutan dalam pengembangan ekosistem DeFi agar selaras dengan nilai-nilai maqashid syariah. Ia juga menggarisbawahi potensi besar integrasi antara blockchain dan keuangan syariah untuk menjangkau masyarakat unbanked di negara berkembang.
Partisipasi aktif dosen UIN KHAS Jember dalam forum internasional ini diharapkan dapat mendorong kolaborasi riset dan pengembangan kurikulum di bidang ekonomi digital Islam, serta memperkuat posisi UIN KHAS Jember sebagai pusat keilmuan yang adaptif terhadap transformasi digital global.